“Desa ini kata orang-orang tidak pernah dimasuki oleh dokter,” Junaidi Lesmana membuka percakapan di antara kabut yang membalut puncak-puncak pegunungan di Teluk Tomini. Di antah berantah ini juga ada orang-orang tinggal, desa-desa mereka seperti terlewatkan oleh dunia. Sebuah tempat di mana kemudian orang-orang menyebut mereka dengan sebutan “suku terasing”.
Banyak orang dari suku ini yang sakit dan tak mendapatkan pengobatan yang layak. Mereka menahan sakit berlarut-larut. Maklum saja, tidak ada layanan kesehatan di desa mereka. Inilah yang kemudian menggerakkan PESAT, melalui dokter Junaidi Surya Lesmana (biasa dipanggil Pak Ter atau Pak Jun) yang secara berkala menjelajah ke pelosok negeri, membawa tangan kasih untuk mengobati mereka yang terabaikan. Tim misi PESAT ingin menyentuh hati orang-orang yang ditemui.
Temaram menjelang malam itu Pak Ter dan tim masih berjuang mendaki trek terjal pegunungan Popogong di Parigi Moutong, sesekali ia tergelincir dan terjatuh. Namun dengan langkah berani Pak Ter terus mendaki. Malam pun turun saat tiba di bentangan sungai di bawah air terjun Ogo Moga, gelap memberi kesulitan tambahan, kita harus memotong aliran air dengan berajalan di sungai. Tidak mudah memang untuk mencapai pemukiman orang-orang suku terasing ini.
Pagi merekah bersama gerimis tipis di puncak bukit. Kali ini kita bisa melihat jelas sekolah dasar, asrama murid, dan rumah guru bertengger di punggung bukit dengan pemandangan air terjun di belakangnya. Orang-orang Lauje berjalan turun dari puncak-puncak gunung, kabar semalam telah sampai, ada pengobatan massal di sekolah!
Tapi memang di setiap tempat yang ia kunjungi, Pak Ter biasanya menemukan kisah-kisah yang menyedihkan, begitu pun di sini. Anak-anak yang tak pernah tersentuh vaksinasi, ibu-ibu yang menderita sakit tanpa bantuan medis, dan orang-orang yang menderita sakit tanpa ada pengobatan.
“Saya lihat mereka badannya kecil-kecil, ada yang stunting, tidak ada satu pun yang gemuk,” terang Pak Ter, wajahnya sedih. Kali ini ia didampingi Direktur Eksekutif PESAT, Viddy Kambong. “Makanan yang diberikan orang tua itu sungguh tidak mencukupi. Tidak ada gizi, tidak ada nutrisi,” tambah Viddy Kambong.
Setelah kami datang dan melihat langsung, ternyata kita tidak bisa hanya melayani anak-anak. Meskipun di tempat ini ada layanan program Future Center, namun sesungguhnya yang utama kita harus perhatikan adalah masyarakat. Bagaimana para orang tua juga harus ditolong, agar kehidupan mereka menjadi sehat dan sejahtera untuk bisa membesarkan anak-anak mereka. Kami melayani mereka secara holistik, kata Viddy lagi.
PESAT paham bahwa pelayanan medis ini bukan sekedar mengobati penyakit, tapi menyalakan api harapan di hati setiap orang sakit yang dilayani. Tim misi PESAT tak hanya menyentuh hati orang-orang yang ditemui, tetapi juga membuka mata banyak orang.
Akan pentingnya melayani tanpa pamrih harus mengasihi Tuhan dengan segenap kekuatan untuk melakukan kehendak Tuhan. Tim misi PESAT tak hanya menyentuh hati orang-orang yang ditemui, tetapi juga membuka mata banyak orang, akan pentingnya melayani tanpa pamrih, harus mengasihi Tuhan dengan segenap kekuatan untuk melakukan kehendak Tuhan.
Semoga misi kemanusiaan ini bisa menginspirasi banyak orang untuk mau memberikan sebagian waktu dan tenaganya bagi kebaikan orang-orang yang membutuhkan. Bersama tim PESAT, Pak Ter tak hanya mengobati, tapi juga mengedukasi masyarakat mengenai bahaya penyakit dan langkah-langkah pencegahan agar bisa tetap hidup sehat.
* PESAT (Pelayanan Desa Terpadu) adalah lembaga pelayanan Kristen interdenominasi yang sejak 1987 terpanggil untuk membangun dan meningkatkan harkat hidup masyarakat desa melalui pelayanan pendidikan.
*Future Center adalah program pembinaan anak usia 0 – 18 tahun yang bertujuan untuk memunculkan potensi seorang anak sepenuhnya dan mengembangkan kapasitas kepemimpinannya sehingga ia menjadi sebagaimana yang Tuhan rencanakan.
Sponsori seorang anak desa di https://bit.ly/DataSponsor-FC
Saksikan kami di Channel YouTube: https://www.youtube.com/@PesatOrg/videos
WA: https://wa.me/6285101294002
Instagram: pesat_ministry
Untuk menginformasikan donasi anda silahkan hubungi kami di 0851 0029 4001 (Senin s/d Jumat, jam 9.00-17.00) atau kirim e-mail ke pesatjkt@gmail.com